Sabtu, 26 Juli 2014

CARA CERDAS MENANGKAN DEBAT

Beberapa kali saya mendapat kesempatan untuk mempersiapkan beberapa siswa untuk terjun dalam kompetisi debat antarsekolah. Dengan persiapan yang baik dan durasi latihan yang cukup, kemenangan tentu saja menjadi hal yang tidak mustahil untuk diraih. Berikut ini disajikan beberapa tips praktis yang dapat dipergunakan para anak didik kita guna mengahadapi kompetisi tersebut.

1.    Siapkan Materi Selengkap Mungkin
Berdebat itu dapat diibaratkan sebagai sebuah perang. Untuk memenangkan sebuah peperangan dibutuhkan persiapan yang matang. Bila dalam perang konvensional yang dipersiapkan adalah sejumlah besar tentara bersenjatakan lengkap, dalam berdebat mutlak dipersiapkan sejumlah materi yang bisa membuat lawan debat kita bertekuk lutut. Di zaman yang sudah modern ini, eksplorasi terhadap materi tidaklah menjadi hal yang sulit. Kita bisa mempergunakan media cetak dan informatika, seperti buku, surat kabar, televisi atau internet untuk mempertajam materi debat kita. Biasakanlah untuk melihat isu-isu terkini yang muncul dari beberapa sisi prespektif yang berbeda.

2.   Jangan Grogi
Perasaan grogi sering muncul pada saat kita berdebat. Kabar buruknya adalah perasaan tersebut dapat mengubah semua rencana Anda menjadi hancur berantakan. Grogi juga menunjukkan kalau Anda tidak yakin dengan materi yang Anda bawa . Kalau Anda tidak yakin pada diri sendiri, bagaimana bisa Anda meyakinkan banyak orang dan memenangkan debat. Latihan berdebat secara rutin dan teratur dapat mengurangi grogi. Jam terbang yang tinggi dalam kompetisi selain menghilangkan grogi juga dapat membangun mental juara.

3.    Tetap Sopan

Berdebat memang laksana terjun dalam sebua pertempuran. Namun semuanya tetap ada aturannya. Jangan menggunakan kata-kata kotor karena itu sangat tidak berbudaya. Di samping itu, tujuan dari berdebat ialah selain membandingkan argumen juga membandingkan kemampuan berbicara. Kemampuan berbicara yang sopan akan lebih mendapat apresiasi

4.   Tenang Dan Fokus
Dalam perdebatan, menjadi tetap tenang dan fokus  akan membantu Anda menjalankan semua rencana. Atur cara atau urutan bicara dalam tim(jika lombanya beregu). Jika  sedang tidak fokus maka Anda akan sangat mudah kehilangan kendali dalam berargumentasi. Kalau Anda tetap fokus, bukan tidak mungkin Anda akan menemukan titik lemah argumen lawan.

5.    Posisikan Lawan Anda di Posisi Anda
Ini ialah cara yang membuat lawan terganggu dengan argumennya. Buat lawan Anda sepaham tentang sesuatu yang umum seperti "kita semua tahu kalau membunuh ialah dosa". Setelah membuat pernyataan itu buatlah argumen yang berhubungan dengan pernyataan umum tersebut. Sekarang Anda mempunyai tambahan dasar argumen yaitu pernyataan yang telah disetujui anda dan lawan Anda.

6.    Menyerang Secara Personal Kadang Diperlukan
Menyerang yang saya maksud ialah membandingkan lawan Anda dengan apa yang Anda perdebatkan. Bisa dimulai dengan ungkapan:
  • ·         Bagaimana jika Anda berada di posisi itu?
  • ·         Apa yang Anda lakukan jika....?
  • ·         Bagaimana sikap Anda jika keluarga Anda dirugikan?
  • ·         Maukah Anda sendiri mencoba jika .......?


7.    Pergunakan Waktu Sebaik Mungkin
Waktu yang digunakan dalam berdebat mungkin tidak cukup untuk menuangkan semua argumen dan pemikiran anda. Oleh karena itu tiap ada kesempatan keluarkan argumen Anda hingga waktu hendak habis. Ini akan menunjukkan kalau sebenarnya Anda punya banyak fakta dan argumen dan membuat anda terlihat sangat menguasai bahan

8.   Gunakan Argumen atau Contoh yang Tepat dan Logis
Gunakan argumen yang mudah dicerna oleh lawan maupun penilai. Jangan gunakan logika atau pola pikir yang rumit. Karena bisa saja yang terjadi ialah Anda malah dikira tidak menguasai bahan dan dasar logika atau fakta anda hanya dibuat-buat.

9.    Ajukan Pertanyaan

Mengajukan pertanyaan sangat baik untuk menjatuhkan lawan. Selain itu Anda juga bisa mengetahui seberapa dalam pengetahuan lawan anda tentang materi itu sendiri. Anda juga bisa menilai apakah jawabannya masuk akal atau tidak. Anda juga bisa memperhatikan apakah jawabannya sesuai dengan fakta.

10.Membaca Situasi
Ini adalah kemampuan seseorang yang pandai berdebat. Orang yang pandai berdebat harus tahu kapan ia akan meneruskan suatu argumen dan kapan ia harus mengalihkannya. Kemampuan membaca situasi juga berperan penting untuk melihat kelemahan lawan .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar